Breaking News

Selasa, 30 Juni 2015

Sepak Bola Api di Pondok Lirboyo Kota Kediri

Dimana dan kapan kita bisa menyaksikan pertandingan sepakbola api? Diseluruh Indonesia yang daerahnya memiliki pesantren salaf atau tradisional atau ada perguruan pencak silat Anda bisa menyaksikan pertandingan seru ini. Tentu ada jadwal-jadwal tertentu. Namun paling banyak biasanya pada momen peringatan Tahun Baru Islam pada 1 Muharram. Di Yogyakarta, Cirebon, Banten, Semarang, Surabaya, Kediri hingga Banyuwangi mudah sekali dijumpai pertandingan sepakbola api.

Banyak yang beranggapan, para pemain sepakbola api kebal dari terbakar api. Ternyata pandangan tersebut keliru. Tidak ada unsur klenik (istilah jawa) ataupun mistik dalam pertandingan ini. Kalaupun seorang pemain tidak melepuh ataupun terluka, itu semua murni karena ketrampilannya.

Khusus di Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, tidak hanya peringatan 1 Muharram saja ada pertandingan ini, tapi biasanya pada peringatan hari jadi pondok setiap bulan Juli atau pada momen-momen tertentu seperti untuk memeriahkan Piala Dunia. Perayaan Kemerdekaan setiap 17 Agustus juga menjadi agenda tahunan yang biasanya menyertakan pertandingan ini sebagai bagian dari perlombaan.


Didirikan di Kelurahan Lirboyo yang masih masuk dalam wilayah administrasi Kota Kediri, Pondok Lirboyo tidak jauh dari Terminal Tamanan – Kota Kediri, sekitar 2 kilometer kea rah Utara. Dari alun-alun Kota Kediri jaraknya hanya sekitar 5 kilometer ke arah Barat. Semua bus atau angkutan umum yang menuju Surabaya dari Kediri pasti melewati jalan raya di depan Pondok Lirboyo.


Pesantren Lirboyo adalah pondok tradisional yang biasa disebut pondok salaf. Pesantren ini mengajarkan tata cara atau gramatikal Bahasa Arab atau Kitab Kuning (kitab klasik pada khasanah pustaka Islam). Jumlah santrinya mencapai 9.000 orang, tak heran pondok ini disebut salah satu pondok salaf terbesar di Asia Tenggara.

www.kedirikota.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By